Logo gerutu.co

PSPS Riau Berada di Ujung Degradasi: Suporter Asykar The King Desak Aksi Tanggap Pemerintah dan PSSI

PSPS Riau Berada di Ujung Degradasi: Suporter Asykar The King Desak Aksi Tanggap Pemerintah dan PSSI
Momen foto asykar the king bersama KADISPORA Pekanbaru (Hazli Fendriyanto) dan KASATPOL PP Pekanbaru (Zulfahmi Adrian A.P, M.si), Rabu, 02/01/2024
Momen flare smoke asykar the king 

 

Pekanbaru, - Suporter fanatik PSPS Riau, yang dikenal sebagai Asykar The King, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Mal Pelayanan Publik Kota Pekanbaru dan PSSI menyusul kekhawatiran tim kesayangan mereka terdegradasi ke Liga 3. Aksi ini dipicu oleh laga penentuan zona play off degradasi terakhir di kandang Nusantara United. Rabu, (01/02/2024)

Suporter dengan tegas mendesak Pemerintah Kota Pekanbaru, Pj. Walikota Muflihun, S.STP., M.AP., dan Pemerintah Provinsi Riau untuk menunjukkan peran aktif dalam menyelamatkan PSPS Riau dari ancaman degradasi. Mereka berharap mendapatkan perhatian serius terkait situasi kritis tim di zona play off.

Aksi damai ini, yang diikuti oleh ratusan suporter, mendapatkan tanggapan positif dari Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Pekanbaru, Bapak Hazli Fendriyanto. Beliau menyambut baik partisipasi suporter dalam menyuarakan aspirasi mereka terhadap perbaikan dalam dunia sepak bola lokal.

Selain itu, suporter juga menyuarakan keprihatinan terhadap performa teknis PSPS Riau. Mereka menekankan perlunya manajemen klub, khususnya Pelatih Ridwan Saragih, untuk mengevaluasi aspek teknis tim guna mengoptimalkan performa, terutama dalam laga penentuan zona play off degradasi.

Aksi ini juga menjadi panggung bagi suporter Asykar The King untuk menyoroti praktek haram mafia judi bola yang dianggap merusak integritas Liga 2 Pegadaian Indonesia. Mereka mendesak PSSI untuk bertindak tegas dan serius dalam memberantas praktek tersebut, terutama di zona play off.

Dalam tuntutannya, suporter tidak hanya menyoroti aspek teknis dan peran PSSI, tetapi juga mengajukan seruan kepada Pemerintah Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau, khususnya Dispora. Mereka menekankan perlunya pembenahan fasilitas stadion, termasuk fasilitas parkir, toilet, kebersihan, dan keamanan. Selain itu, suporter mendesak untuk peningkatan pembinaan bibit pemain lokal.

Deklarasi suporter Asykar The King untuk patuh terhadap aturan PSSI, FIFA, hukum, dan harkamtibmas dianggap sebagai elemen positif yang dapat memberikan kontribusi dalam memajukan sepak bola dan membangun sikap disiplin di antara masyarakat Kota Pekanbaru, Riau. Aksi ini menggambarkan semangat suporter untuk berperan aktif dalam pembangunan sepak bola lokal.

Berita Pilihan

Index

Berita Lainnya

Index